Gus Baha Justru Takut Bertengkar dengan Santri daripada Orang Besar, Sang Istri: Gus Anda Ini Aneh
Ulama Gus Baha mengungkapkan bahwa sering mendapat teguran dari sang istri lantaran sikapnya dinilai cukup aneh.
Pasalnya, Gus Baha dianggap lebih takut bertengkar dengan santri-santrinya daripada bertengkar dengan orang besar.
Gus Baha kemudian menjelaskan mengapa lebih takut menghadapi santri ketimbang orang-orang besar.
Gus Baha terlebih dahulu menyebutkan ciri utama penghuni surga.
Gus Baha mengatakan bahwa ternyata seseorang tidak akan masuk surga jika senantiasa memiliki keinginan untuk dihormati.
Selain itu, ciri utama penghuni surga yakni orang yang saat didunia tidak ingin menjadi paling menang diantara yang lainnya.
"Orang yang suka dihormati itu tidak akan masuk surga," ungkap Gus Baha.
Ciri utama penghuni surga itu, 'rumah akhirat itu Aku buat untuk orang yang didunianya tidak ingin menang-menangan'," imbuhnya.
Oleh karena itu, Gus Baha sebagai ulama tidak ingin bertengkar dengan para santrinya dan justru merasa takut akan mendzalimi.
Sikap Gus Baha itulah yang membuat sang istri memberi teguran dan menyebut Gus Baha aneh.
Makanya saya di Narukan, di mana-mana, itu takut bertengkar dengan santri, saya sering ditegur oleh istri saya," ungkap Gus Baha.
"'Gus, Anda ini aneh! Bertengkar dengan orang besar berani, tapi kalau dengan santri takut'. Karena saya kalau dengan santri saya takut dzalim karena posisi saya di atas, menang," imbuhnya.
Lebih lanjut, Gus Baha menuturkan akan memaafkan para santrinya lantaran posisinya sebagai ulama dan dapat berpotensi dzalim.
"Saya itu berpotensi dzalim karena saya merasa di atasnya (santri). Karena potensi dzalim maka saya maafkan," ucapnya.